Kegiatan Belajar dirumah Tema 1 Subtema 3 PB3 Kelas 6
Kegiatan Belajar dirumah Tema 1 Subtema 3 PB3
Assalamu'alaikum warohmatullahi
wabarokaatuh.
selamat datang di imammuhri38.blogspot.com
بِسْمِ اللهِ
الرّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ
العَالَمِيْنَ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلَامُ عَلىَ اَشْرَفِ اْللأَنْبِياَءِ
وَالْمُرْسَلِيْنَ سَيِّدِناَ وَمَوْلَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ
اَجْمَعِيْنَ, اَمَّا بَعْدُ
Kegiatan Belajar dirumah Tema 1 Subtema
3 PB3
Alhamdulillah di hari ini kita
masih diberikan nikmat sehat untuk melanjutkan kegiatan serta aktivitas
sehari-hari. Ayah bunda khususnya wali murid kelas 6 SDN Karang Tengah 7.
Masih dengan
pembelajaran dirumah terus semangat dan semangat terus…
Berikut ini sekelumit materi dari buku siswa kelas 6 Tema 1 Subtema 3 PB3 (Bahasa Indonesia, IPA) halaman 133 – 139.
Cara perkembangbiakan pada tumbuhan ada dua macam, yaitu generatif dan
vegetatif. Generatif artinya perkembangbiakan melalui proses perkawinan yang didahului dengan penyerbukan. Vegetatif
artinya perkembangbiakan tidak melalui proses perkawinan.
Penyerbukan merupakan peristiwa jatuhnya serbuk sari yang mengandung sel
kelamin jantan ke kepala putik yang mengandung sel kelamin betina. Alat-alat
perkembangbiakan generatif tumbuhan terdapat pada bunga. Bentuk dan susunan
bunga setiap jenis tumbuhan berbeda-beda. Namun, secara umum bagian-bagian
bunga yang lengkap dapat kamu lihat pada gambar berikut.
Alat perkembangiakan tumbuhan adalah benang sari dan putik. Benang sari merupakan alat kelamin jantan dan putik merupakan alat kelamin betina. Benang sari terdiri dari tangkai sari dan kepala sari. Pada kepala sari yang cukup tua terdapat kotak sari yang berisi serbuk sari. Di dalam setiap serbuk sari terdapat sel kelamin jantan atau spermatozoid. Putik terdiri kepala putik, tangkai putik, dan bakal buah. Di dalam bakal buah terdapat satu atau lebih bakal biji. Di dalam setiap bakal biji terdapat kantung lembaga yang mengandung beberapa inti. Salah satu inti itu merupakan sel kelamin betina atau sel telur (ovum). Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan diawali dengan penyerbukan, yaitu melekatnya atau jatuhnya serbuk sari ke kepala putik. Setelah terjadi penyerbukan, pada serbuk sari tumbuh buluh serbuk sari yang menuju ruang bakal biji. Kemudian sel kelamin jantan atau spermatozoid masuk ke ruang bakal biji melalui buluh serbuk sari. Di dalam ruang bakal biji terjadi pembuahan, yaitu peleburan sel kelamin atau spermatozoid dengan sel kelamin betina atau sel telur. Hasil dari pembuahan adalah zigot. Zigot berkembang menjadi lembaga, bakal biji berkembang menjadi biji dan bakal buah berkembang menjadi daging buah. Lembaga yang berada di dalam biji merupakan calon tumbuhan baru. Tumbuhan akan tumbuh jika biji itu ditanam atau berada pada lingkungan yang cocok.
Perkembangbiakan vegetatif kemudian terbagi lagi menjadi dua, yaitu
vegetatif alami dan vegetatif buatan. Vegetatif alami adalah proses perkembangbiakan
secara vegetatif tanpa bantuan manusia. Contohnya, tumbuhan yang berkembangbiak
dengan akar tinggal (Rhizoma), spora, umbi lapis, umbi batang, geragih
(stalon), tunas, dan tunas adventif.
Vegetatif buatan adalah proses perkembangbiakan secara vegetatif dengan bantuan manusia. Macam-macam perkembangbiakan vegetative buatan, antara lain mencangkok, menempel (okulasi), menyambung/ mengenten, stek, dan merunduk.
Vegetatif Alami
1. Perkembangbiakan
Tumbuhan dengan Cara Akar Tinggal.
Batang yang tumbuh menjalar
dalam tanah atau biasa disebut dengan akar tinggal, akar rimpang, atau akar
tongkat. Conton tumbuhan yang berkembangbiak dengan cara ini adalah lengkuas,
jahe, kunyit, dan temulawak.
2. Perkembangbiakan
Tumbuhan dengan Cara Spora.
Spora adalah inti sel yang
berubah fungsi menjadi alat perkembiakan. Contoh tumbuhan yang berkembangbiak
dengan cara ini adalah tanaman paku. Pada tanaman paku, spora dibentuk pada
daun. Spora terletak pada kotak spora (sporanium) yang berkumpul di dalam sorus
yang merupakan kumpulan kotak spora. Sorus terletak di tepi bawah daun yang
berupa seperti bintik-bintik kecokelatan. Saat sporanium pecah, maka spora akan
keluar dan jatuh pada tempat yang coco. Barulah akhirnya tumbuh tanaman paku
yang baru.
3. Perkembangbiakan
Tumbuhan dengan Cara Umbi Lapis
Umbi lapis adalah daun yang
berlapis-lapis dan tebal sehingga membentuk seperti batangnya. Pada bagian
dasar tumbuh akar serabut. Di antara lapisan-lapisan umbi lapis, terdapat bakal
tunas. Jika umbi lapis ditanam, bakal tunas akan tumbuh menjadi tunas, dan
tumbuh jadi tanaman baru.
4. Perkembangbiakan
Tumbuhan dengan Cara Umbi Batang
Umbi batang adalah batang
yang tumbuh di dalam tanah dan digunakan untuk menyimpan cadangan makanan dan membentuk
umbi. Jika umbi ditanam, tunas bisa tumbuh dan membentuk tumbuhan baru. Contoh
tumbuhan yang berkembangbiak dengan cara ini adalah kentang dan ubi jalar.
5.
Perkembangbiakan Tumbuhan dengan Cara Geragih
Geragih
adalah banyak yang tumbuh dan menjalar di permukaan tanah. Tumbuhan baru akan
tumbuh pada buku-bukunya dan tidak tergantung pada induknya. Contohnya adalah
pohon stroberi, pegagan, dan rumput teki.
6. Perkembangbiakan
Tumbuhan dengan Cara Tunas
Tunas
adalah bagian tumbuhan yang baru muncul dari kecambah atau kuncup yang berada
di atas permukaan tanah. Tunas bisa terdiri dari batang, daun muda, calon
bunga, atau calon buah. Contohnya adalah pohon tebu, pisang, dan bambu.
7. Perkembangbiakan
Tumbuhan dengan Cara Tunas Adventif
Tunas
adventif adalah tunas liar yang tumbuh di luar bagian batang. Biasanya ia
tumbuh di tepi daun. Contohnya adalah tumbuhan cocor bebek. Selain itu, tunas
adventif juga bisa muncul pada akar, seperti pada tanaman sukun dan kesemek.
vegetatif buatan
1) Mencangkok
Mencangkok adalah memperbanyak tumbuhan dengan cara memotong dahan
tumbuhan induknya. Tumbuhan yang dapat dicangkok adalah tumbuhan dikotil atau
biji berkeping dua, misalnya jeruk, jambu, mangga, rambutan, durian, dan
sebagainya.
2) Menempel (okulasi)
Okulasi atau menempel adalah menempelkan mata tunas dari dua tanaman yang sejenis, tetapi berbeda sifat misalnya mangga manalagi dengan mangga arum manis. Pada dasarnya tujuan okulasi atau menempel sama dengan tujuan mengenten atau menyambung, yaitu menggabungkan sifat-sifat unggul dari dua tanaman sehingga diperoleh satu tanaman yang memiliki gabungan sifat unggul.
3) Menyambung/mengenten
Menyambung atau mengenten adalah menggabungkan batang bawah dan batang
atas dua tanaman yang sejenis. Tujuan menyambung adalah menggabungkan
sifat-sifat unggul dari dua tanaman sehingga diperoleh satu tanaman yang
memiliki sifat-sifat unggul.
4) Stek
Menyetek adalah memperbanyak tumbuhan dengan menancapkan atau menanam
potongan-potongan batang tumbuhan induknya. Tumbuhan yang dapat distek antara
lain ketela pohon, tebu, mawar, melati, dan kangkung.
5) Merunduk
Merunduk adalah memperbanyak tumbuhan dengan cara merundukan batang atau cabang ke tanah sehingga tumbuh akar. Setelah akarnya banyak cabang yang berhubungan dengan tumbuhan induk induk dipotong. Tumbuhan yang biasa dikembangbiakan antara lain alamanda, anyelir, apel, selada air, anggur dan sebagainya.
Perkembangbiakan vegetatif buatan pada tumbuhan memberikan beberapa keuntungan dan kerugian. Berikut beberapa keuntungan dan kerugian vegetatif buatan.
1. Sifat tumbuhan baru sama persis dengan sifat
tumbuhan induknya.
2. Jika tumbuhan unggul maka tumbuhan baru pun akan
bersifat unggul.
3. Cepat memberikan hasil jika dibandingkan dengan ditanam
dengan bijinya.
Sedangkan kerugian vegetatif buatan adalahsebagai
berikut.
1. Tumbuhan yang diperbanyak secara vegetatif buatan
tidak memiliki akar tunggang sehingga mudah tumbang.
2. perkembangbiakan vegetatif buatan menghasilkan
sedikit keturunan atau tumbuhan baru.
3. merusak tumbuhan induk
Berkreasi Membuat Poster
Buatlah poster tentang pelestarian hewan atau tumbuhan
di daerahmu. Buat postermu semenarik mungkin, rapi, dan mudah dipahami.
Poster adalah karya seni atau desain grafis yang
berisi komposisi gambar dan huruf yang menarik di atas kertas berukuran besar
dan berisi pesan–pesan. Poster biasanya ditempel di tembok, di tempat umum, di
kendaraan, dan di tempat strategis yang dikunjungi banyak orang dan mudah
dibaca.
Kamu
sudah berlatih membuat kesimpulan yang baik.
Ambillah salah satu kesimpulanmu. Tukarkan kepada
teman di sebelahmu. Kamu akan membaca kesimpulan milik temanmu dan tulislah
komentar mu mengenai kesimpulan temanmu. Berikut adalah hal-hal yang bisa kamu komentari
tentang kesimpulan temanmu.
Kesimpulan
yang baik berisikan:
1.
pesan yang ingin disampaikan kepada pembaca,
2.
intisari dari tulisan,
3.
dimulai dari khusus ke umum,
4.
menggunakan kosakata baku,
5. suatu pernyataan yang dibuat berdasarkan ide pokok
dan kata kunci dari kalimat penjelas dengan kalimat sendiri.
Demikian sekelumit
materi dari buku siswa kelas 6 Tema 1 Subtema 3 PB3 sekedar mengingatkan
pembelajaran hari ini.
Pastinya
terdapat banyak kesalahan dan kekurangan pada Kegiatan
Belajar dirumah Tema 1 Subtema 3 PB3 di
atas oleh karenanya diharapkan saran dan kritiknya untuk perbaikan berikutnya.
Saran dan kritik atas tulisan Kegiatan
Belajar dirumah Tema 1 Subtema 3 PB3 diatas
silahkan tuliskan di komentar.
Selamat
berjumpa di artikel selanjutnya.
Pergi kondangan makan bakso aci,
cukup sekian dan terima kuaci….
wassalamu'alaikum warohmatullahi wabarokaatuh.
#cariakujikatakkautemukanakudisurgaNya
0 Komentar untuk "Kegiatan Belajar dirumah Tema 1 Subtema 3 PB3 Kelas 6"
Post a Comment